Ada yang bertanya, coba tuliskan dan jelaskan 2 cara menjaga kesehatan organ reproduksi perempuan saat mengalami menstruasi. Mungkin ini pertanyaan pelajaran Biologi kali yah, atau mungkin juga pertanyaan dari siswi keperawatan.
Ya, ewis lah, walaupun Saya bukan pa karnya, Saya akan coba jawab dengan menggunakan data yang ada dari internet untuk mencoba menjelaskan cara menjaga kesehatan organ reproduksi tersebut.
Kita tahu bahwa organ wanita sangat penting untuk selalu dijaga kebersihannya, terutama saat menstruasi. Selama periode menstruasi, keseimbangan bakteri baik di alat kelamin wanita juga akan berubah, menciptakan kondisi yang ideal untuk bakteri jahat dan jamur pun berkembang biak.
Karena itu jika kebersihan alat kelamin tidak dirawat secara lebih optimal, beberapa risiko penyakit dapat muncul. Lalu, bagaimana cara menjaga kebersihan alat kelamin wanita saat menstruasi yang baik dan benar?
Teliti Memilih Pembalut
Saat menstruasi, pembalut wanita yang aman dan nyaman, sangat dibutuhkan untuk menyerap darah yang keluar. Di Indonesia, pembalut wanita sangat mudah ditemukan dan tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran.
Beberapa pembalut wanita sengaja dibuat dengan kandungan gel selulosa. Anda tidak disarankan untuk memilih pembalut jenis ini karena sering menyebabkan banyak infeksi. Peringatan tentang gel ini sudah lama dilaporkan, bahkan kabarnya gel tersebut bisa menyebabkan kanker serviks.
Bersihkan Tangan sebelum Menyentuh Pembalut
Tangan bisa menjadi sumber bakteri, apalagi jika Anda telah menyentuh berbagai benda yang merupakan tempat berkumpulnya bakteri. Karena itu, agar bakteri tidak menyebar ke area wanita, pastikan Anda juga selalu mencuci tangan dengan sabun antiseptik sebelum menyentuh pembalut.
Ganti Pembalut Tiap 3 Jam Sekali
Untuk mengurangi risiko infeksi selama menstruasi, tentu saja kebersihan alat kelamin wanita harus dilindungi dengan mengganti pembalut secara rutin. Waktu paling ideal yang disarankan oleh para ahli adalah setiap 3 hingga 4 jam. Pembalut yang jarang diganti membuat darah mengendap dan mengendap menjadi bakteri.
Hindari Pemakaian Celana Ketat
Cara menjaga kebersihan alat kelamin wanita saat menstruasi berikutnya, hindari menggunakan celana yang terlalu ketat. Mengapa? Sebab, celana yang terlalu ketat membuat alat kelamin wanita tidak mendapat aliran udara dan membuatnya lembab. Lebih baik menggunakan celana longgar yang terbuat dari katun lembut dan dingin.
Perhatikan kebersihan pakaian dalam
Penting juga untuk mengganti pakaian dalam secara rutin. Terkadang, pakaian dalam Anda menjadi kotor karena bercak darah menstruasi. Pakaian dalam yang bersih akan memberi Anda rasa nyaman. Pilih celana yang terbuat dari katun dan tidak terlalu ketat.
Tips untuk membersihkan bercak darah pada pakaian dalam adalah Anda bisa merendamnya dalam air hangat, sehingga bercak darah bisa hilang lebih cepat. Gunakan sabun mandi untuk membersihkannya, karena deterjen dapat mengubah sifat pakaian dalam dan memengaruhi organ intim Anda. Jika Anda sedang bepergian ke luar rumah, Anda harus menyediakan pembalut wanita dan celana dalam di tas Anda selama menstruasi.
Cuci dari Depan ke Belakang
Saat membersihkan area alat kelamin wanita, ada beberapa prosedur yang perlu diperhatikan. Periksa lagi apakah air yang Anda gunakan bersih, tambahkan antiseptik khusus ke alat kelamin wanita yang mengandung povidone - Iodine, lalu siram dari depan ke belakang, tetapi jangan menggunakan sabun pembersih sebab bisa mematikan bakteri baik.
Metode ini perlu dilakukan agar semua kotoran dan kuman yang menempel terbuang seluruhnya. Jika Anda melakukannya dari arah yang berlawanan, kotoran dan kuman dari anus dapat masuk ke alat kelamin dan membuat kesehatan Anda terganggu.
Pastikan Alat Kelamin Selalu Kering
Setelah dibersihkan, cara menjaga kebersihan alat kelamin saat menstruasi yang lainnya adalah mengeringkan alat kelamin dengan handuk atau tisu kecil. Pastikan area kewanitaan Anda telah kering sebelum kembali menggunakan pembalut wanita agar tidak lembab. Jika Anda menggunakan pembalut wanita saat alat kelaminnya masih lembab, Anda mendukung pertumbuhan bakteri dan organisme lain.
Mandi
Selama menstruasi, tubuh Anda mungkin merasa malas bersentuhan dengan air, entah malas karena perut Anda sakit atau lainnya. Faktanya, selama menstruasi tubuh memproduksi lebih banyak estrogen. Hormon ini bertanggung jawab untuk produksi keringat dan minyak dalam tubuh.
Tidak heran selama menstruasi, tubuh memiliki aroma yang tidak menyenangkan dan lebih banyak keringat. Karena itu, mandi sangat penting untuk menjaga kebersihan tubuh. Jangan lupa menggunakan deodoran setiap kali Anda mandi, agar tubuh tetap wangi meski keringat berlebihan. Atau Anda juga dapat menggunakan antiperspiran untuk menghambat produksi keringat.
Mandi teratur dua kali sehari selama menstruasi sangat dianjurkan. Hal ini akan membuat Anda merasa lebih segar dan lebih bersemangat disamping juga menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Setelah mandi, jangan lupa mengganti pakaian dalam yang bersih.
Sebagai pengetahuan tambahan, pada beberapa wanita, ada yang mengalami perasaan sakit atau kram menstruasi. Untuk menekan rasa sakit, lakukan saja kompres hangat, olahraga teratur, dan istirahat yang cukup.
Jika nyeri haid dirasakan mengganggu aktivitas sehari-hari, bisa diberikan obat antiinflamasi yang non steroid atau berkonsultasi langsung dengan tenaga kesehatan. Selama menstruasi, juga sebaiknya minum 1 tablet penambah darah setiap hari dan seminggu sekali saat tidak menstruasi. Hal ini bertujuan untuk mencegah anemia karena kekurangan zat besi (Fe).
Sementara itu, kadar kalium yang rendah dalam tubuh dapat menyebabkan siklus menstruasi yang tidak teratur, terjadinya gangguan menstruasi yang menyakitkan, baik sebelum siklus dan selama siklus menstruasi.
Karena itu, disarankan untuk mengonsumsi sejumlah makanan yang tinggi kalium, seperti kentang, pisang, salmon, kismis, kacang-kacangan, dan yogurt. Proses mengukus atau memanggang juga dapat meningkatkan asupan kalium dalam tubuh.
Demikianlah jawaban dari pertanyaan tuliskan 3 cara bagaimana merawat kebersihan diri, cara membersihkan dan menjaga kesehatan alat organ reproduksi pada wanita dewasa atau remaja perempuan saat menstruasi
Sumber :
https://www.halodoc.com/6-tips-merawat-kebersihan-alat-kelamin-wanita-saat-menstruasi
http://promkes.kemkes.go.id/pentingnya-menjaga-kesehatan-reproduksi-saat-mentruasi
https://www.guesehat.com/pentingnya-menjaga-kebersihan-vagina-selama-masa-menstruasi
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20170529202531-255-218100/tips-menjaga-kebersihan-selama-menstruasi
Ya, ewis lah, walaupun Saya bukan pa karnya, Saya akan coba jawab dengan menggunakan data yang ada dari internet untuk mencoba menjelaskan cara menjaga kesehatan organ reproduksi tersebut.
Kita tahu bahwa organ wanita sangat penting untuk selalu dijaga kebersihannya, terutama saat menstruasi. Selama periode menstruasi, keseimbangan bakteri baik di alat kelamin wanita juga akan berubah, menciptakan kondisi yang ideal untuk bakteri jahat dan jamur pun berkembang biak.
Karena itu jika kebersihan alat kelamin tidak dirawat secara lebih optimal, beberapa risiko penyakit dapat muncul. Lalu, bagaimana cara menjaga kebersihan alat kelamin wanita saat menstruasi yang baik dan benar?
Teliti Memilih Pembalut
Saat menstruasi, pembalut wanita yang aman dan nyaman, sangat dibutuhkan untuk menyerap darah yang keluar. Di Indonesia, pembalut wanita sangat mudah ditemukan dan tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran.
Beberapa pembalut wanita sengaja dibuat dengan kandungan gel selulosa. Anda tidak disarankan untuk memilih pembalut jenis ini karena sering menyebabkan banyak infeksi. Peringatan tentang gel ini sudah lama dilaporkan, bahkan kabarnya gel tersebut bisa menyebabkan kanker serviks.
Bersihkan Tangan sebelum Menyentuh Pembalut
Tangan bisa menjadi sumber bakteri, apalagi jika Anda telah menyentuh berbagai benda yang merupakan tempat berkumpulnya bakteri. Karena itu, agar bakteri tidak menyebar ke area wanita, pastikan Anda juga selalu mencuci tangan dengan sabun antiseptik sebelum menyentuh pembalut.
Ganti Pembalut Tiap 3 Jam Sekali
Untuk mengurangi risiko infeksi selama menstruasi, tentu saja kebersihan alat kelamin wanita harus dilindungi dengan mengganti pembalut secara rutin. Waktu paling ideal yang disarankan oleh para ahli adalah setiap 3 hingga 4 jam. Pembalut yang jarang diganti membuat darah mengendap dan mengendap menjadi bakteri.
Hindari Pemakaian Celana Ketat
Cara menjaga kebersihan alat kelamin wanita saat menstruasi berikutnya, hindari menggunakan celana yang terlalu ketat. Mengapa? Sebab, celana yang terlalu ketat membuat alat kelamin wanita tidak mendapat aliran udara dan membuatnya lembab. Lebih baik menggunakan celana longgar yang terbuat dari katun lembut dan dingin.
Perhatikan kebersihan pakaian dalam
Penting juga untuk mengganti pakaian dalam secara rutin. Terkadang, pakaian dalam Anda menjadi kotor karena bercak darah menstruasi. Pakaian dalam yang bersih akan memberi Anda rasa nyaman. Pilih celana yang terbuat dari katun dan tidak terlalu ketat.
Tips untuk membersihkan bercak darah pada pakaian dalam adalah Anda bisa merendamnya dalam air hangat, sehingga bercak darah bisa hilang lebih cepat. Gunakan sabun mandi untuk membersihkannya, karena deterjen dapat mengubah sifat pakaian dalam dan memengaruhi organ intim Anda. Jika Anda sedang bepergian ke luar rumah, Anda harus menyediakan pembalut wanita dan celana dalam di tas Anda selama menstruasi.
Saat membersihkan area alat kelamin wanita, ada beberapa prosedur yang perlu diperhatikan. Periksa lagi apakah air yang Anda gunakan bersih, tambahkan antiseptik khusus ke alat kelamin wanita yang mengandung povidone - Iodine, lalu siram dari depan ke belakang, tetapi jangan menggunakan sabun pembersih sebab bisa mematikan bakteri baik.
Metode ini perlu dilakukan agar semua kotoran dan kuman yang menempel terbuang seluruhnya. Jika Anda melakukannya dari arah yang berlawanan, kotoran dan kuman dari anus dapat masuk ke alat kelamin dan membuat kesehatan Anda terganggu.
Pastikan Alat Kelamin Selalu Kering
Setelah dibersihkan, cara menjaga kebersihan alat kelamin saat menstruasi yang lainnya adalah mengeringkan alat kelamin dengan handuk atau tisu kecil. Pastikan area kewanitaan Anda telah kering sebelum kembali menggunakan pembalut wanita agar tidak lembab. Jika Anda menggunakan pembalut wanita saat alat kelaminnya masih lembab, Anda mendukung pertumbuhan bakteri dan organisme lain.
Mandi
Selama menstruasi, tubuh Anda mungkin merasa malas bersentuhan dengan air, entah malas karena perut Anda sakit atau lainnya. Faktanya, selama menstruasi tubuh memproduksi lebih banyak estrogen. Hormon ini bertanggung jawab untuk produksi keringat dan minyak dalam tubuh.
Tidak heran selama menstruasi, tubuh memiliki aroma yang tidak menyenangkan dan lebih banyak keringat. Karena itu, mandi sangat penting untuk menjaga kebersihan tubuh. Jangan lupa menggunakan deodoran setiap kali Anda mandi, agar tubuh tetap wangi meski keringat berlebihan. Atau Anda juga dapat menggunakan antiperspiran untuk menghambat produksi keringat.
Mandi teratur dua kali sehari selama menstruasi sangat dianjurkan. Hal ini akan membuat Anda merasa lebih segar dan lebih bersemangat disamping juga menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Setelah mandi, jangan lupa mengganti pakaian dalam yang bersih.
Sebagai pengetahuan tambahan, pada beberapa wanita, ada yang mengalami perasaan sakit atau kram menstruasi. Untuk menekan rasa sakit, lakukan saja kompres hangat, olahraga teratur, dan istirahat yang cukup.
Jika nyeri haid dirasakan mengganggu aktivitas sehari-hari, bisa diberikan obat antiinflamasi yang non steroid atau berkonsultasi langsung dengan tenaga kesehatan. Selama menstruasi, juga sebaiknya minum 1 tablet penambah darah setiap hari dan seminggu sekali saat tidak menstruasi. Hal ini bertujuan untuk mencegah anemia karena kekurangan zat besi (Fe).
Sementara itu, kadar kalium yang rendah dalam tubuh dapat menyebabkan siklus menstruasi yang tidak teratur, terjadinya gangguan menstruasi yang menyakitkan, baik sebelum siklus dan selama siklus menstruasi.
Karena itu, disarankan untuk mengonsumsi sejumlah makanan yang tinggi kalium, seperti kentang, pisang, salmon, kismis, kacang-kacangan, dan yogurt. Proses mengukus atau memanggang juga dapat meningkatkan asupan kalium dalam tubuh.
Sumber :
https://www.halodoc.com/6-tips-merawat-kebersihan-alat-kelamin-wanita-saat-menstruasi
http://promkes.kemkes.go.id/pentingnya-menjaga-kesehatan-reproduksi-saat-mentruasi
https://www.guesehat.com/pentingnya-menjaga-kebersihan-vagina-selama-masa-menstruasi
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20170529202531-255-218100/tips-menjaga-kebersihan-selama-menstruasi
============================
LAGI PROMO
Kapsul Daun KelorPengurus Badan Flimty Fiber
Gel Diet
Alat Pengecil Perut
Alat Bantu Sit Up
==========================
Tag :
kesehatan reproduksi
